Senin, 08 Oktober 2012

MEMBELI ATAU MENGONTRAK SEBUAH RUMAH? YANG MANA PILIHAN ANDA

Saat berkeluarga terutama bagi pasangan muda yang bekerja jauh dari Keluarga Besar seperti saya, mau tidak mau kebutuhan akan rumah sendiri mutlak harus ada baik dalam bentuk kontrak/sewa atau beli. Rumah adalah kebutuhan jangka panjang yang sudah menjadi kebutuhan yang primer bagi sebuah keluarga. 
Di samping itu, Anda juga tetap harus memenuhi kebutuhan yang menjadi bagian dari kewajiban sehari-hari. Bila sekarang Anda dihadapkan pada pilihan membeli rumah atau menundanya dengan masih mempertimbangkan untung-ruginya, maka berikut ini akan disampaikan Tips praktis dalam mempertimbangkan pembelian atau pengontrakan sebuah rumah:
  1. Pertama. Bila Anda mengangsur rumah, sudah tentu rumah menjadi milik Anda, sedangkan uang kontrak yang Anda keluarkan berkala dapat digolongkan menjadi biaya pengeluaran.
  2. Kedua. Ketersediaan lahan yang semakin terbatas membuat harga jual cenderung mengingkat dan seiring dengan bertambahnya waktu Anda akan kesulitan memilki lokasi rumah yang ideal dengan harga terjangkau. Saat ini kondisi lahan yang bagus telah melambung tinggi harganya.
  3. Ketiga. Membeli rumah adalah salah satu bentuk investasi. Yang lebih menarik adalah dana yang disediakan tidak harus tunai atau bisa melalui kredit dari Bank. Hutang untuk pembelian barang yang memiliki nilai yang meningkat sangat dianjurkan, dengan catatan biaya potongannya tidak melebihi 30% dari penghasilan Anda. Ditempat saya saat kita mengajukan kredit ke Bank biaya potongan perbulannya diberikan sampai 40% dari jumlah pendapatan kotor kita.
Sumber ide artikel tipsanda.com